Kamu yang masih pelajar tentunya butuh banyak keemampuan dan keterampilan. Seorang siswa perlu mengukir keterampilannya dengan berlatih setiap hari dan membutuhkan waktu yang cukup lama. Tentunya keterampilan ini akan sangat membantumu tidak hanya di sekolah atau kampus, tapi juga di masa depan. Softskill dapat membuatmu menjadi pribadi yang lebih kuat. Ini juga dapat membantumu bergerak maju dalam menjalani aktivitas sehari-hari untuk mencapai tujuanmu. Lalu, apa saja softskill yang perlu dikembangkan? Yuk, lihat!
1. Pemecahan masalah
Pemecahan masalah akan membantumu dalam mengendalikan situasi yang mungkin tidak terkendali. Keterampilan ini membantumu menghasilkan solusi dari berbagai masalah yang timbul. Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah sangat penting karena kita hidup di dunia yang tidak pasti, di mana situasi apapun bisa berubah menjadi sesuatu yang tidak menguntungkan. Semua orang harus bisa memecahkan masalah situasional.
2. Berpikir kreatif
Berpikir kreatif sangat penting karena mengarah pada perluasan imajinasimu. Semua orang perlu kreatif dalam pencapaian mereka. Ini membantumu untuk memahami dunia dengan cara yang lebih baik dan menghasilkan jawaban yang mungkin memberikan dunia perspektif baru. Ideasional dan penciptaan adalah bagian dari pendidikan yang sangat mendasar.
3. Bekerja dalam tim
Bekerja sama akan selalu membantumu meningkatkan produksi lebih banyak. Di dunia kerja, seseorang harus bekerja sama dalam tim untuk melakukan begitu banyak pekerjaan sehingga mereka harus saling berhadapan dan berdebat. Banyak ide bisa diterima dan banyak pula yang ditolak. Oleh karena itu, penting bagi pelajar untuk memiliki kemampuan bekerja dalam tim untuk saling memahami satu sama lain, saling mendengarkan, dan saling menyesuaikan diri.
4. Pengambilan keputusan
Seorang pelajar harus belajar mengambil keputusan sedini mungkin. Dengan demikian akan memiliki pendirian sendiri dan tidak akan bergantung pada orang lain. Pilihan yang dimaksud adalah pilihan yang harus mereka pilih, kegiatan sehari-hari yang harus mereka jalani, dan pilihan apakah ingin melanjutkan kuliah atau langsung bekerja. Tentunya orang-orang yang kita pilih sebagai teman berpengaruh dan mampu membantu kita menumbuhkan kepribadian kita tersebut. Softskill ini tentunya jangan dianggap biasa saja.
5. Kemampuan intrapersonal
Kemampuan ini membantumu memahami diri sendiri, kecerdasan emosionalmu, pikiran, keyakinan dan pendapatmu tentang hal-hal yang dikenal sebagai keterampilan intrapribadi. Keterampilan ini membantumu membentuk dirimu menjadi pemimpin yang lebih baik. Dengan pengetahuan yang memadai tentang diri sendiri, kamu akan tahu pendirianmu pada banyak keputusan dan gagasan yang kamu buat. Dengan memahami diri sendiri, kamu juga dapat memahami yang lain. Kamu sangat membutuhkan softskill ini jika kamu harus mengerjakan tugas-tugas tertentu sendirian, kamu harus mengetahui kekuatan dan kelemahan pada dirimu.
6. Kemampuan interpersonal
Ketika kamu mengerti dirimu, kamu akan mulai memerhatikan bagaimana orang lain bekerja. Kemampuan yang membantumu memahami kecerdasan dan perilaku orang lain disebut kemampuan interpersonal. Kemampuan ini sangat membantu ketika harus bekerja dalam tim. Kamu akan tahu bagaimana dinamika kelompok bekerja dan bagaimana masing-masing orang bereaksi terhadap topik tertentu. Jadi akan lebih mudah bagimu untuk mengemukakan gagasan dengan cara tertentu sehingga akan menguntungkanmu.
7. Kemampuan berkomunikasi
Sangat penting dalam berbagai bidang. Kamu perlu memahami bagaimana menghadapi orang yang agresif dan bagaimana cara berbicara dengan orang sensitif. Kemampuan ini sangat berguna untukmu karena setiap karier yang ada di kehidupan ini selalu berhubungan dengan orang lain. Memiliki kemampuan komunikasi yang baik tentunya akan menjadi nilai plus dalam CV-mu.
8. Kemampuan berkepemimpinan
Seseorang tentunya akan selalu punya keputusan untuk dibuat. Apakah dia seorang pengikut atau pemimpin? Dalam berbagai kesempatan seprti pemilihan ketua kelas, pemilihan ketua mahasiswa, atau pemimpin perwakilan yang akan menguji siapa mayoritas orang yang suka berpikir menjadi pemimpin. Namun, ada pula pemimpin yang maju karena situasi. Seseorang yang cepat dalam berpikir dan bisa membuat keputusan yang tepat, mampun mengkoordinasikan orang lain tentunya dapat dikatakan menjadi seorang pemimpin.
