10 Kebiasaan yang Dapat Menghancurkan Hubungan Bisnis

Karirmu terancam gagal

10 Kebiasaan yang Dapat Menghancurkan Hubungan Bisnis

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Sejak kecil, setiap orang diajarkan untuk saling menghargai dan menjaga hubungan baik satu sama lain. Berbeda dengan pertemanan biasa, hubungan dengan rekan kerja cenderung lebih kaku dan dingin sebagai bentuk sikap profesional dalam bekerja. Tanpa sadar kebiasaan ini justru dapat merusak relasi pekerjaanmu.

Melihat handphone terus menerus menandakan kamu orang yang egois.

 
Bagaimana tidak, lawan bicaramu akan merasa diremehkan karena kamu nggak menatapnya saat berbicara. Bukan hanya kurang profesinal, rekan bisnis juga akan menganggapmu menyebalkan.

Meski sudah memiliki posisi yang membanggakan bukan berarti kamu boleh memandang rendah lawan bicara.

 
Masukan yang diberikan orang lain hanya akan masuk kuping kanan dan keluar kuping kiri. Kamu bahkan selalu mengangkat dagu saat berbicara.

Lingkungan kantor nggak bisa disamakan dengan cafe yang membuat kamu bisa berbicara seenaknya.

 
Mengumpat dengan ucapan kasar justru membuat kamu terlihat seperti orang yang nggak berpendidikan. Kalimat yang keluar dari mulutmu nggak mencerminkan setelan rapi yang kamu kenakan.

Bermain fidget memang dapat menurunkan rasa stres saat bekerja.

 
Namun terlalu sering memainkannya membuat kamu terlihat nggak percaya diri. Tanganmu yang nggak bisa berhenti memutarnya bisa jadi menjadi tanda sedang gugup yang dapat membuat kepercayaan lawan bicara berkurang.

Siapa yang senang saat pembicaraannya dipotong tiba-tiba?

 
Seakan belum cukup, kamu bahkan mendominasi pembicaraan dan mengabaikan omongan lawan bicara sebelumnya. Hey, apa kamu nggak pernah diajarkan untuk menghargai orang lain?

Bagaimanapun juga, hubungan bisnis nggak bisa disamakan dengan hubungan pertemanan.

 
Kebiasaanmu menggunakan bahasa slang dapat membuat lawan bicara menganggapmu aneh dan nggak profesional. Belum tentu semua orang mengerti dengan bahasamu bukan?

Ekspresi negatif yang kamu tunjukan pada lawan bicara dapat membuatnya malas untuk melanjutkan pembicaraan denganmu.

 
Memutar bola mata, menguap atau bahkan mengejeknya dapat membuat kamu terlihat sebagai pribadi yang sombong. Padahal belum tentu kamu lebih baik daripada lawan bicara bukan?

Menyelipkan gumaman seperti hmm... rrrrr... memperlihatkan keadaan  kamu yang sedang gugup.

 
Lawan bicara akan menggangkap kamu nggak mempersiapkan diri dan belum mengerti apa-apa. Nggak heran bila proyek tersebut gagal karena meragukanmu.

Postur tubuh yang buruk dapat membuat lawan bicara merasa kamu nggak serius saat berbicara dengannya.

 
Menyender terlalu rendah bermakna bahwa kamu malas berbicara dan sebaliknya bila kamu terus menyilangkan tangan dan kakimu dihapannya menunjukan sikap kamu yang defensif

Jabat tangan saat bertemu dapat menjadi petunjuk semangat kamu di hadapan lawan bicara.

 
Menjabat tangannya dengan lemah bisa diartikan bahwa kamu nggak tertarik untuk membahas bisnis dengannya. Tapi ingat, menjabat tangan terlalu kuat juga dapat menyakitinya

 

BACA JUGA: 5 Alasan Kenapa Rekan Kerja Tidak Menyukaimu

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌