Ketika anak generasi 90an mendengar nama Victoria Beckham, mungkin yang langsung teringat adalah salah satu anggota girlband Spice Girls atau istri dari David Beckham. Namun, kini banyak orang yang mengenal dirinya sebagai fashion designer ternama. Pada tahun 2014 silam, Victoria dinobatkan sebagai salah satu pebisnis paling sukses di Inggris. Tapi sebenarnya apa sih hal yang menarik dari kesuksesannya?
Seperti yang kita tahu, Victoria merupakan mantan anggota girlband yang dituntut untuk selalu terlihat enerjik dan ceria. Dunia heboh ketika dirinya memutuskan untuk keluar dari grup yang tengah naik daun tersebut dan menikah dengan David. Beberapa tahun vakum dari dunia hiburan dan sibuk menjadi ibu rumah tangga, Victoria membangun sebuah bisnis dari usahanya sendiri tanpa menggunakan kepopulerannya dahulu.
Banyak orang berpikir bahwa jika seorang perempuan ingin sukses, maka dia harus punya sikap yang menyenangkan dan membahagiakan semua orang. Sebaliknya, perempuan yang jutek atau jarang senyum dianggap menyebalkan dan nggak cocok sebagai pemimpin. Padahal, laki-laki yang tampak angkuh justru dipandang sebagai sosok yang punya jiwa pemimpin.
Karena stereotip itulah, banyak perempuan yang berusaha untuk lebih banyak tersenyum, ramah, menyenangkan banyak orang. Tapi seperti manusia biasa, nggak semua orang memiliki kepribadian yang menyenangkan. Nggak semua perempuan tampak ramah dan nggak semua laki-laki tampak tegas, tapi semua orang ingin menjadi sukses.
Karena sikapnya yang dingin, jarang senyum bahkan sering melontarkan tatapan tajam kepada orang lain, Victoria nggak disukai oleh banyak orang. Namun dia yang baru membangun bisnis dan belajar mendesain busana nggak memedulikan itu semua. “Aku menundukkan kepalaku dan bekerja keras. Aku mengontrol seberapa sering media bisa menyorotku,” tuturnya dalam Business of Fashion.
Meski sikapnya yang dingin, Victoria berhasil membuktikan bahwa dia nggak harus berubah dan berpura-pura menjadi pribadi yang menyenangkan untuk meraih kesuksesan. Dia hanya menjadi diri sendiri, tetap irit senyum dan menjadi pribadi yang selalu dibicarakan orang, namun apa yang dia capai selama ini berhasil membungkam komentar dan mematahkan stereotip tersebut.
BACA JUGA: Harper, Putri Victoria Beckham Ikut 'Merancang' T-shirt untuk Hari AIDS Sedunia
