Tidak dapat dipungkiri, lagu memang sahabat yang paling tepat untuk menemani suasana hati baik dalam keadaan senang maupun sedih. Lewat lagu, segala ekspresi yang tertahan dapat diluapkan dengan sempurna. Terutama ketika sedang bersedih hati karena cinta, lagu-lagu bernuansa sendu dan melankolis memang paling pas untuk diputar sepanjang hari bersama coklat hangat, apalagi ditambah dengan cuaca yang mendung dan rintikan hujan. Duh!
Bicara soal lagu cinta yang sendu, banyak lagu Indonesia yang bisa menjadi pilihanmu. Kali ini, Popbela akan merekomendasikan tujuh lagu dari Yura Yunita yang pas untuk temani galau harimu. Let’s check this out!
1. Cinta dan Rahasia
Bukan
Ku ingin merebutmu, dari sahabatku..
Namun kau tahu, cinta tak bisa
Tak bisa kau salahkan..
Pada tahun 2014, Yura mengeluarkan single Cinta dan Rahasia berkolaborasi dengan musisi jazz kenamaan Indonesia, yakni Glenn Fredly. Sejak rilis pada bulan November, lagu ini langsung meledak di pasaran karena liriknya dekat dengan problematika cinta remaja zaman sekarang. Lagu ini bercerita tentang seseorang yang dilema memilih cinta atau menyelamatkan persahabatan.
2. Berawal Dari Tatap
Berawal dari tatap
Indah senyummu memikat
Memikat hatiku yang hampa lara~
Lagu yang diciptakan oleh Yura Yunita ini dirilis pada tahun 2015 dan sempat menjadi lagu yang fenomenal karena nadanya yang ear catchy dan liriknya yang dalam. Lagu ini berkisah tentang seseorang yang jatuh cinta dari tatapan pertama dan yakin bahwa memang dia adalah takdir dari Tuhan untuk menemani saat tertawa dan terluka. Pas banget buat kamu yang lagi rindu dengan dia yang jauh disana. Hu sedihnya~
3. Keruh di Air Jenuh
Lelahku lelahku
Mencumbu cintamu semu
Lelahku lelahku denganmu
Yang tak lagi tak lagi cinta aku~
Walau tak sesendu dua lagu sebelumnya, lagu ini pas banget untuk kamu yang merasa pasanganmu yang berubah dan tak lagi mencintaimu. Seperti problema yang banyak dialami oleh pasangan, keruhnya hubungan disebabkan oleh adanya rasa jenuh dari salah satu pihak. Sedih ya, Bela?
4. Kasih Jangan Kau Pergi
Oh kasih..
Janganlah pergi
Tetaplah kau selalu disini~
Mendaur ulang lagu galau yang sempat populer dibawakan oleh grup band BUNGA pada era 90-an. Yura berhasil menghidupkan kesan sedih yang teramat mendalam. Dulu, single ini masuk pada album perdana BUNGA yang merupakan persembahan untuk Galang Rambu Anarki yang meninggal pada tahun 1997. Lagu ini pas banget untuk kamu dalam mengekspresikan rasa takut kehilangan untuk orang yang sangat kamu cintai. Very recommended!
5. Get Along With You
I can stick around and get along with you
You know that I've been with you if I could
I come around and see you once in a while
Or if I ever need a reason to smile
Lagu yang dibawakan Yura dengan lirik bahasa Inggris ini bercerita tentang seseorang yang merasa bahwa pasangannya merupakan kekuatan untuk bertahan dan menghadapi dunia. Dengan alunan musik yang super lembut, lagu ini cocok buat kamu yang merasa gak bisa jauh dari pasanganmu!
6. Intuisi
Intuisi.. ku..
Selalu mengarah kepadamu..
Tapi tak jua, tapi tak jua..
Tapi tak jua kau hiraukan aku..
Rilis pada tahun 2016, lagu ini adalah hasil dari curahan hati pribadi Yura Yunita tentang kehidupan asmaranya. Dibalut dengan alunan piano yang super dramatis, lagu ini tepat banget untuk kamu yang tak sengaja jatuh cinta dengan orang yang tidak peka, atau lebih tepatnya cintamu bertepuk sebelah tangan.
7. Pekat
Bermula dari kolaborasi sebagai penyanyi dan model video klip di lagu ‘Intuisi’, Yura Yunita dan Reza Rahadian pun hadir sebagai teman duet dalam lagu ‘Pekat’ yang baru saja rilis di tahun 2018. Bercerita tentang pasangan yang tidak dapat mempertahankan dan menyelamatkan hubungan mereka karena banyaknya perbedaan, lagu ini kental dengan nuansa sendu yang mampu buat kamu menangis tersedu-sedu.
Ketujuh lagu diatas bisa banget kamu dengar untuk temani hari galaumu. Eits! Meskipun begitu, ingat ya Bela bahwa kesedihan tidak boleh diratapi berlama-lama. Kamu harus bangkit dan harus bahagia, karena cinta akan selalu menemukan bahagianya di waktu yang tepat. Selamat mendengarkan, Bela!
