Tak banyak orang tahu, kalau bahasa tubuh nyatanya bisa jadi kunci untuk mencapai kesuksesan lho. Bahasa tubuh sendiri mengatur tentang bagaimana cara kamu duduk, berdiri, menggunakan kedua tangan dan kaki, serta apa yang kamu lakukan ketika berbicara dengan seseorang. Nah, bahasa tubuh yang baik akan bisa menunjukkan kalau kamu memiliki kecakapan, daya pikat, dan suasana hati yang positif Bela. Hal ini bisa menunjang kesuksesan kariermu pula lho.
Kalau kamu punya kebiasaan duduk membungkuk, cepat-cepatlah ganti kebiasaan ini dengan posisi duduk tegak. Sebab, duduk membungkuk di kursi sambil menempatkan siku di atas meja atau menutupi wajah dengan tangan bisa menunjukkan sinyal kalau kamu kurang tertarik dengan lawan bicaramu. Sebaliknya, duduk tegak akan membuatmu nampak percaya diri.
Ini nggak sesederhana yang kamu kira. Meski banyak orang tahu bahwa senyum ialah senjata penting yang bisa digunakan untuk memikat simpatik orang lain, nyatanya belum semua orang mampu mengamalkannya. Tapi juga jangan senyum terus-terusan, pahamilah situasi apa yang memerlukan senyuman dan situasi apa yang tidak memerlukannya. Kamu perlu senyum saat bertemu orang baru atau bos, tapi tidak saat tengah membicarakan kegagalan pencapaian.
Kalau kamu termasuk orang yang sering menyentuh atau merapikan rambut saat berbicara dengan orang lain, lebih baik kamu ubah kebiasaan ini mulai dari sekarang. Karena ternyata, kebiasaan yang nampak sepele ini hanya menunjukkan kalau kamu kurang nyaman dengan lawan bicara dan sedang tidak memerhatikan mereka. Daripada ujungnya mereka memandangmu sebelah mata? Buru-buru sudahi ya.
Karena jabat tangan yang lemah akan menunjukkan orang yang lemah pula. Jabat tangan ialah aktivitas penting ketika kamu melakukan wawancara kerja, bertemu rekan bisnis, klien dan sebagainya. Jabatlah tangan lawan bicaramu dengan kuat, tapi juga jangan terlalu kuat. Sebab, jabat tangan terlalu kuat membuat seseorang terkesan arogan. Tipsnya gampang, gerakkanlah pergelangan tangan secara halus dari atas ke bawah seperti menyentakkan jabatan. Hal ini akan membuatmu nampak powerfull.
Percayalah, memalingkan wajah dari lawan bicara bisa menimbulkan efek buruk yang berantai. Kamu akan dianggap cemas, takut, tidak percaya, acuh, tidak menyukai lawan bicara, dan lain sebagainya. Kalau kamu terus-terusan melakukan kebiasaan ini, jangan harap akan jadi orang sukses di kemudian hari ya. Ingatlah, kalau orang sukses tidak bisa diciptakan sendiri, apalagi secara instan. Sukses bisa kamu raih dengan dukungan dan dorongan dari orang-orang sekitar. Jadi, jangan bersikap acuh pada yang lainnya ya.
Camkan satu hal ya Bela, ketika tubuh berbicara, kadang suaranya bisa jauh lebih keras daripada kata-kata. Jadi, yuk biasakan gunakan bahasa tubuh yang bisa mengantarkan pada kesuksesan.
